Home » » Memilih mesin pompa untuk sumur bor

Memilih mesin pompa untuk sumur bor

Posted by Service Pompa

Menentukan jenis pompa air yang tepat dan sesuai dengan sumur bor adalah tahap penting yang harus diperhatikan karena hal ini seringkali akan memberikan dampak serius baik jangka pendek atau jangka panjangnya. Kesalahan pada poin ini cenderung berakibat fatal dan tentu saja kerugian tidak dapat dihindari lagi.

Pada intinya sumur bor ataupun sumur besar dibuat untuk memperoleh sumber air yang layak untuk digunakan dalam kehidupan sehari hari dan sanggup menyuplai debit air sepanjang tahun tanpa henti. Hanya saja perbedaannya adalah pada tingkat kedalaman yang semestinya di buat agar kapasitas air yang tersedia cukup untuk disedot atau di hisap mesin pompa air tanpa khawatir kehabisan.

Menentukan jenis mesin pompa sumur bor

Membuat-sumur-bor-dan-type-pompa-air-yang-sesuai
Memasang mesin pompa air untuk sumur bor harus memperhatikan beberapa hal berikut ini:

Diameter dan kedalaman sumur bor

Pertama adalah memastikan berapa ukuran diameter dan kedalaman sumur bor yang telah dibuat. Sebaiknya lubang sumur bor dibuat dengan diameter 4 inch audah termasuk pipa casing. Hal ini untuk memudahkan pilihan jenis pompa apa yang akan digunakan.

Kemudian pastikan ukuran kedalaman sumur bor mulai dari bibir lubang hingga dasar sumur. Dan yang lebih penting adalah mengetahui berapa kedalaman level air yang tersedia yanitu dengan mengukur kedalaman total di kurangi jarak antara bibir sumur sampai batas permukaan air.

Dari kedua data kedalaman serta diameter lubang sumur bor tersebut akan sangat penting dipahami sebab keduannya akan menentukan spesifikasi mesin pompa air yang tepat agar instalasinya sukses tanpa ada kendala teknis dilapangan. Simak juga tentang cara mengatasi pompa air tidak kuat menghisap.

Spesifikasi - Jenis - Type mesin pompa untuk sumur bor

Selanjutnya masuk pada tahap penentuan mesin pompa air yang akan digunakan hendaknya harus mengacu pada data yang sudah dimiliki dari kondisi sumur bor di lapangan. Dan berikut adalah beberapa tahap penyesuaiannya:

Diameter sumur 4 inch jarak mesin pompa dengan level air kurang dari 9 meter. Dengan mengacu data ini, type mesin pompa air yang dapat digunakan adalah jenis pompa air sumur dangkal yang hanya memerlukan daya listrik kecil serta instalasi yang sangat mudah. Ukuran pipa hisap adalah diameter 1 inch.

Jarak mesin pompa terhadap level air adalah kurang dari 11 meter. Jika kedalaman level air sudah melebihi 9 meter maka pompa sumur dangkal sudah tidak akan optimal bekerja meskipun dapat dipaksakan untuk dipasang. Untuk itu pemilihan jenis pompa adalah SEMI-JETPUMP dengan daya listrik menengah. Ukuran pipa hisap masih diameter 1 inch tunggal.
Ukuran pipa casing sumur bor khusus untuk type pompa sumur dangkal dan SEMI JETPUMP, masih bisa menggunakan diameter kurang dari 4 inch mengingat keduanya hanya menggunakan pipa hisap tunggal yang ukuran tidak lebih dari 1 inch.
Kedalaman level air sumur lebih dari 11 meter hingga 30 meter. Ini sudah termasuk sumur dalam sehingga jenis pompa air yang masuk pada klasifikasi adalah type JETPUMP, yang mana memiliki daya listrik cukup besar dan kemampuan hisap hingga 30 meter dengan menggunakan injector yaitu dua pipa hisap dengan ukuran 1,25 inc dan 1 inch.

Sumur dengan kedalaman lebih dari 40 meter. Pembuatan sumur bor yang sudah melebihi kedalaman 40 meter hingga mencapai ratusan meter merupakan sumur dengan teknologi yang cukup mahal. Untuk itu pemilihan jenis pompanya juga cukup mahal yaitu type SUBMERSIBLE.

Sekali lagi yang sangat perlu untuk digaris bawahi adalah ketika akan merencanakan pembuatan sumur bor sebaiknya memastikan bahwa diameter lubang sumur jangan sampai kurang dari 4 inch. Jika terpaksa memang harus membuat sumur bor dengan lubang kecil (kurang dari 4 inch) maka option pemilihan jenis pompanya akan terbatas pada poin ke dua. Selebihnya akan mustahil untuk bisa dipasang pompa type ke 3 dan ke 4.


0 komentar:

Posting Komentar